(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

Rektor Undana Minta Empat Pejabat yang Dilantik Tingkatkan Pelayanan

KUPANG – Rektor Universitas Nusa Cendana (Undana), Prof. Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc, melantik 4 (empat) pejabat struktural pada acara pengambilan sumpah dan pelantikan yang dilaksanakan di Aula Gedung Rektorat, Senin 11 September 2023.

Empat pejabat yang dilantik tersebut, yakni; Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Dr. Drs. Malkisedek Taneo, M. Si, Koordinator Prodi Magister Rekayasa Sipil Fakultas Sains dan Teknik (FST), Dr. Remigildus Cornelis, ST., MT; Koordinator Prodi Fisika FST, Jehunias L. Tanesib, S.Si., M.Sc,  dan Koordinator Prodi Akuntansi S1, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Yohana Febiani Angi, SE., M.Aks.

Pelantikan tersebut disaksikan sejumlah pimpinan, antara lain Warek I Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. Annytha I. R. Detha, M.Si, Warek II Bidang Umum dan Keuangan, Dr. Paul G. Tamelan, M.Si, Warek III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Siprianus Suban Garak, MSi. Hadir pula jajaran pimpinan fakultas, pascararjana, dan lembaga, dan jajaran pimpinan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Undana.

Rektor Prof. Maxs dalam sambutannya menyampaikan peristiwa pelantikan tersebut merupakan anugerah dan kehendak Tuhan yang harus disyukuri. Karena itu, segala dinamika yang terjadi sebelum pelantikan, terutama  pada pemilihan Dekan FKIP  harus ditinggalkan, karena jabatan empat tahunan itu harus menjadi kesempatan untuk melayani.

Dekan FKIP, Dr. Malki Taneo saat menandatangani berita acara pengambilan sumpah dan pelantikan, disaksikan Rektor Prof. Maxs Sanam, Warek I Prof. Annytha Detha dan Warek II Dr. Paul Tamelan.

“Jabatan yang bapak/ibu dekan dan koordinator Prodi emban harus dijadikan sebagai kesempatan untuk meningkatkan pelayanan dari capaian-capaian sebelumnya, ” pinta Rektor Prof. Maxs.

Berbagai upaya memajukan fakultas dan prodi,  seperti percepatan masa studi mahasiswa menjadi hal yang ikut disoroti Rektor Undana. Sebab, jika tidak, maka akan memengaruhi akreditasi Prodi.

Rektor juga menyentil kebijakan Kemendikbudristek terkait peniadaan skripsi bagi mahasiswa. Menurut Prof. Maxs, hal itu harus didiskusikan di tingkat Fakultas dan Prodi, sehingga semuanya belum mutlak diterapkan.

“Ini perlu didiskusikan lagi, apakah sejumlah kegiatan merdeka belajar mahasiswa akan direkognisi ke dalam skripsi atau tidak. Nanti mohon dilihat lagi. Tapi mahasiswa jangan menganggap bahwa skripsi sudah hilang,” urainya.

Pada akhir penutupan sambutannya, Rektor juga mengapresiasi dukungan DWP Undana untuk ikut memeriahkan sejumlah even di kampus, khususnya dalam memeriahkan Dies Natalis ke-61 Undana. (rfl)

Comments are closed.
Arsip