JAKARTA – Universitas Nusa Cendana (Undana) dan Universitas Tarumanagara (Untar) melakukan sharing (tukar) pengalaman guna mempersipkan Humas menyambut 100 tahun Indonesia pada 2045 mendatang.
Kunjungan Undana diwakili Koordinator Perencanaan, Kerja Sama dan Humas Universitas Nusa Cendana (Undana), Imanuel Saduk, SH., M.Hum dan Subkor Kerja Sama dan Humas, Elizabeth Ch. Sabon Doni, SE., MM.
Kunjungan itu disambut Kepala Kantor Humas Untar, Dra. Paula T. Anggraina, MM, didampingi Kepala Bidang Eksternal Humas, Yugih Setyanto, S.Sos., M.Si dan Kepala Bidang Internal Humas, Theresia Budi Jayanti, ST., M.Sc di Kampus 1 Untar, Jakarta, Selasa 12 September 2023.
Koordinator Bagian Perencanaan, Kerja Sama dan Humas Undana, Imanuel Sadukh, SH., M.Hum, mengatakan, melalui kunjungan itu, Undana ingin bertukar pengalaman dengan perguruan tinggi swasta, seperti Untar.
“Kami sangat berterima kasih dapat diterima dengan baik, kami ingin mengetahui cara Humas Untar dalam mengelola kehumasan mulai dari organisasi dan pembagian tugas ke para staf,” ujarnya. Ia juga menjelaskan kerja-kerja kehumasan yang dilakukan Undana melalui Biro Perencanaan dan Kerja Sama.
Hal senada disampaikan Subkor Kerja Sama dan Humas Undana, Elizabeth Ch. Sabon Doni, SE., MM. Ia mengatakan, Humas Undana ingin mengetahui lebih jauh kerja-kerja kehumasan Untar, mulai dari pengelolaan media sosial, website hingga hubungan dengan media massa. Apalagi, lanjut Elizabeth, Untar telah memperoleh Bronze Medal pada ajang Public Relations Indonesia Award (PRIA) 2023 Maret lalu.

“Ini yang membuat kami ingin belajar juga dengan Perguruan Tinggi Swasta seperti Untar, agar ke depan bisa mengikuti kompetisi serupa, maupun kompetisi oleh Kemendikbudristek,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Humas Untar, Dra. Paula T. Anggarina, MM, yang didampingi para staf, menjelaskan, apa yang diraih Humas Untar, merupakan kerja keras yang telah dimulai sejak tahun 2012 lalu.
Ia mengungkapkan, secara struktur, Humas Untar tidak berada dibawah biro, tetapi langsung berada dibawah koordinasi pimpinan tertinggi, yakni Rektor. Paula menyebut, saat ini peran media sangat penting, baik media mainstream maupun media sosial. Karena itu, relasi dan komunikasi dengan media massa menjadi sangat penting.
“Media adalah mitra penting Untar, sehingga perlu dibangun komunikasi yang baik. Perlu kita bangun kemitraan dengan media sebagai salah satu stakeholder yang penting. Tentu saja, hubungan yang sudah terjalin perlu dijaga dengan melakukan komunikasi yang baik,” ungkap Paula.
Ia menerangkan, para staf Humas di Untar memiliki tugas masing-masing mulai dari peliputan, foto, video, penulisan rilis/berita dan lainnya. Paula juga mengungkapkan, Harian Kompas, menjadi salah satu mitra penting bagi Untar, pasalnya hasil penelitian dosen yang dikemas dalam bentuk tulisan ilmiah populer langsung dimuat di kompas.com. Selain itu, setiap kegiatan di Untar selalu diupdate di website maupun media sosial, minimal 3 kali seminggu.
Paula juga menambahkan, tugas lain yang menjadi tanggung jawab Humas Untar seperti pengelolaan kegiatan serta protokol. Dalam pertemuan, kedua pihak sepakat akan lebih memperkuat kerja sama dalam kehumasan dan bidang lain untuk memberi manfaat bersama.
“Melalui humas, perguruan tinggi dapat berdampak bagi masyarakat, karena humas identik dengan berbagi informasi. Hal ini dapat dilakukan melalui publikasi ringan hasil penelitian para dosen dan mahasiswa, serta menjadi narasumber di berbagai media, sehingga turut berperan dalam mencerdaskan bangsa menyongsong Indonesia Emas 2045,” pungkas Paula. (RFL)